Begitu bayi lahir, sebenarnya dia sudah bisa berkomunikasi dengan kita. Seiring dengan perkembangan usia, komunikasi anak dengan orang-orang disekeliling pun meningkat. Agar anak memiliki kemampuan komunikasi yang optimal, sebaiknya anda mengajarinya sejak dini. Tak ada salahnya juga anda mengenali tahapan-tahapan yang tepat untuk memulai komunikasi.
Usia 1-3 bulan
Pada usai ini, bayi mengomunikasikan keinginannya dengan menangis. Dia juga akan banyak mengeluarkan suara-suara aneh dengan memainkan organ dalam mulutnya. Itu merupakan tahap bagi si kecil mengenali mulutnya sendiri. Dia pun sedang takjub dengan keajaiban suara yang keluar dari mulutnya.
Meskipun anda tidak mengerti arti tangisannya atau suara aneh yang dia keluarkan, lakukan komunikasi dengan buah hati anda. Dalam waktu beberapa lama, anda akan bisa membedakan suara tangisannya. Suara tangisannya akan berbeda saat lapar, mengantuk, ingin pipis dan sebagainya.
Usia 4-12 bulan
Pada usia 4-12 bulan , sikecil belum mengerti bahasa. Meskipun bisa mengatakan mama, papa, atau dada, belum berarti dia mengerti artinya. Si kecil menyukai suara yang keluar dari mulutnya. Dia mengikuti anda atau orang-orang di sekitarnyayang mengeluarkan suara. Pada tahapan ini, dia melakukan semacam imitasi perilaku yang bisa juga dilakukan dengan menggunakan bahasa isyarat.
Menjelang ulang tahun pertamanya, si kecil sudah bisa diberikan instruksi sederhana dengan gerakan dan kata-kata tak jelas tapi bisa dipahami. Misalkan bila dia ingin diambilkan makanan atau mainan. Untuk meningkatkan kemampuan bahasanya nyanyikanlah lagi-lagu sederhana saat menggerakkan anggota tubuhnya. Hal itu akan membuatnya lebih ceoat memahami bahasa melalui gerakan.
Usia 12-17 bulan
Memasuki usia ini, anda harus lebih sering mengajari dan mendengarkan dia berbicra. Mereka akan banyak mempelajari kata benda. Pada, usia ini, mereka mampu menyerap 20 kata atau lebih Si kecil juga bisa mengenali nama dari sebuah gambar atau objek. Misalnya dia menunjukan mana foto ayah, ibu, atau kakaknya. Dia juga sudah mengenali nama-nama anggota tubuh.
Kata-kata yang dia ucapkan memang belum sempurna. Tetapi jangan khawatir, anda hanya hanya perlu sabar mengajarkannya mengucapkan sebuah kata dengan benar. Sediakan buku cerita bergambar lucu. Jadikan membaca sebagai sebagai kegiatan rutin setiap hari. Membaca itu bisa meningkatkan kemampuan berbahasa si kecil nantinya.
Usia 18-24 bulan
Kosakata bahasa anak anda akan semangkin meningkat pada usia ini. Dia sudah bisa mengenali hingga 100 kata. Mulai ajarkan juga si kecil untuk mengenal kata preposisi seperti atas, bawah, dalam, luar. Dia juga sudah bisa menanyakan pertanyaan sederhana.
Usia 25-36 bulan
Kemampuan bebahasa si kecil akan semakin bervariasi. Menjelang ulang tahunnya yang ketiga dia sudah bisa mengenal sampai 300 kata. Si kecil sudah bisa di beri intruksi yang terdiri atas kata kerja, kata benda, dan keterangan. Datas usia tiga tahun, si kecil akan banyak berteriak dan akan kesulitan untuk mengontrol suaranya. Jangan marah jika si kecil banyak berteriak, ajarkan secara sabar bahwa dia harus mengontrol suaranya agar tidak menganggu orang lain.
Usia 3-4 tahun
Pada usia 3-4 tahun si kecil sudah bisa mengenal 1.000 kata dan mulai bisa berbicara dalam kalimat yang lebih rumit. Ada beberapa pengucapan yang akan sulit di lafalkan si kecil seperti r,z dan f. Namun, dia akan berusaha untuk mengucapkan kata dengan benar sehingga orang –orang di sekitarnya bisa mengerti. Si kecil juga akan sangat suka menanyakan banyak pertanyaan. Dia juga sudah bisa menjawab bila ditanya berapa usianya.
Luwak Kid 